Jumat, 04 Desember 2015

Sisi Gelap Cewek SMA di Jepang

gadis sekolah jepang thumbs


Jepang memiliki banyak sekali untuk dibanggakan, terutama dalam budaya populernya. Nah, salah satu budaya populer di Jepang yang paling populer mungkin adalah gadis sekolah (Japanese school girl). Yep, siapa sih yang tidak kenal dengan para gadis-gadis Jepang yang menggunakan seragam sekolah? Mereka selalu tampak dalam media periklanan, video music, anime, game, dan berbagai macam media lainnya. Akan tetapi, ditengah keimut-imutan mereka, ternyata gadis sekolah Jepang memiliki sebuah ‘sisi gelap’. Apakah itu?
Salah satu budaya pop Jepang adalah Gadis Sekolah Jepang (Japanese School Girl) atau para gadis-gadis yang mengenakan seragam sekolah. Tapi tahukah kamu kalah budaya ini juga punya ‘sisi gelap’?

Ada sebuah servis atau pelayanan di Jepang dimana setiap gadis sekolah Jepang memberikan berbagai macam layanan terhadap laki-laki (terutama laki-laki yang lebih tua) demi bayaran. Fenomena ini dikenal dengan JK Business (JK adalah singkatan dari joshikosei atau gadis sekolah Jepang) yang memiliki beberapa bentuk seperti JK Walking dimana gadis sekolah Jepang menemani pria jalan-jalan atau JK Massages dimana mereka akan memberikan pijatan terhadap pelanggan. Nah, yang menyeramkan adalah pelayanan ini bahkan sampai pada hal prostitusi.
Berikut ini adalah ‘sisi gelap’ dari gadis sekolah Jepang yang disorot oleh media luar Jepang dan dikumpulkan dalam bentuk video documenter pendek.

Gadis-Gadis Yang Dijual Sebagai Komoditas di Jepang

Sebuah channel berita internasional Vice News mengirimkan sebuah reporter yang kemudian membuat sebuah video documenter yang berjudul Schoolgirls for Sale in Japan (Gadis Sekolah Dijual di Jepang). Berikut ini adalah video-nya:

Galeri Gadis Sekolah Jepang di Akihabara

gadis sekolah jepang 2
Untuk mengeksplorasi JK Business, reporter Vice News bernama Simon Ostrovsky pergi ke distrik Akihabara. Meski Akihabara dikenal sebagai kiblat otaku dan pusat maid café, JK Business juga berkembang disini. Saat Ostrovsky berjalan di Akihabara, dia mendapati beberapa gadis sekolah Jepang dan beberapa iklan yang mengiklankan layanan mereka. Ironisnya, ketika kamera berusaha merekam mereka, seseorang (yang sepertinya pengawas mereka) tampak mendekati kamera dan meminta untuk berhenti merekam ‘gadis di bawah umur.’
gadis sekolah jepang 3Ostrovsky mengakui bahwa Jepang adalah satu negara di mana budayanya mengeksploitasi gadis-gadis muda, dia juga menambahkan bahwa ada sesuatu yang unik dan meresahkan mengetahui fakta bahwa gadis sekolah di Jepang ini tersedia di tempat terbuka untuk disewakan.

Laki-Laki Yang Menyewa Gadis Jepang Per Jam

gadis sekolah jepang 4
Ostrovsky melanjutkan ke sebuah venue dimana gadis sekolah Jepang bernyanyi dan menari di depan banyak orang. Beberapa Idol Grup di Jepang, termasuk AKB48, sering kali memiliki konsep gadis muda yang suci dan ceria. Grup yang ditemui oleh Ostrovsky ini, Akishibu Project, juga termasuk didalamnya. Ostrovsky menyaksikan banyaknya fans laki-laki dewasa yang antusias membayar untuk berpartisipasi dalam konser dan mengikuti handshake event dengan para gadis.
gadis sekolah jepangOstrovsky juga mengunjungi JK Fortune-Telling dimana dia bisa berbicara dan diramal oleh gadis sekolah Jepang (note: setengah jam dibayari 3000 yen! [sekitar 330.000 rupiah]). Akan tetapi, Ostrovsky pergi hanya setelah 10 menit karena merasa sangat tidak nyaman berpikir bahwa pria dewasa mencari gadis dibawah umur untuk hal seperti ini.
gadis sekolah jepang 5

Jadi, apa yang meyakinkan para gadis untuk bekerja dalam bidang ini?Untuk mendapatkan informasi lebih dalam, Ostrovsky juga berbicara dengan Jake Adelstein, seorang jurnalis yang memiliki pengalaman 20 tahun di Jepang. Adelstein menjelaskan bahwaJK Business kemungkinan besar booming setelah fenomena ‘kencan bayaran’ (enjo kosai) pada tahun 1990. Dia juga berpendapat bahwa Jepang adalah negara yang sangat mengeksploitasi wanita dan jika dia seorang wanita maka dia tidak ingin tinggal di Jepang. Ketika ditanyai apakah pendapatnya itu adalah pendapat orang barat, Adelstein menjawab tidak dengan bukti bahwa Jepang bahkan sudah menandatangani Hak Asasi Manusia dan memerangi perdagangan anak.

Apa Yang Meyakinkan Para Gadis Untuk Bekerja dalam Bidang Ini?

gadis sekolah jepang 6

Yumeno Nito mengatakan bahwa kebanyakan gadis-gadis tersebut berasal dari rumah yang bermasalah, atau merasa terisolasi di sekolah. Nito mengatakan bahwa dia sendiri dulunya juga lari dari rumah, tetapi beruntung dia tidak ikut ke dalam industri ini. Tetapi dia mengatakan bahwa dia memiliki banyak teman yang bergabung dalam JK Business, dan beberapa bahkan bunuh diri setelahnya.Meskipun JK Business tampaknya tidak berbahaya hanya karena memberikan pelayanan seperti: jalan-jalan bersama, pijat kaki, dan juga peramalan nasib, tetapi pelayanan ini juga berpotensi berbahaya karena bisa mengeksploitasi gadis secara seksual. Jadi kenapa mereka mau masuk ke dalam industry ini? Dua kemungkinan terbesar adalah: untuk mendapatkan uang dan rasa penasaran. Akan tetapi, Yumeno Nito, sebagai perwakilan dari High School Girl Support Center Colabo, mengatakan bahwa alasan paling sering adalah karena keadaan kehidupan mereka.
gadis sekolah jepang 7Nito sekarang selalu berpatroli di malam hari, mencari gadis yang membutuhkan tempat untuk tidur dan juga dukungan emosional. Sementara usahanya sampai saat ini telah membantu lebih dari 100 orang gadis agar tetap berada ‘jalan yang benar’, dia mengatakan bahwa masalah ini tidak akan selesai selama orang dewasa yang menjual dan membeli lenyap.
Lalu bagaimana tanggapan netizen terhadap video ini?

Beberapa Pendapat dari Orang Non-Jepang

gadis sekolah jepang 8gadis sekolah jepang 9
Tentu saja hal ini menimbulkan reaksi yang cukup besar terhadap netizen dari seluruh dunia. Banyak yang berkomentar di YouTube terhadap video tersebut. Berikut ini adalah beberapa pendapat dari orang non-Jepang:
Ini merupakan pedofiliamendekati atau tidak, siapapun yang mencoba untuk mendukung hal ini harusnya malu.
“Beberapa orang berkata bahwa orang barat memaksakan nilai moral mereka terhadap orang Jepang… Setiap manusia normal di dunia tentu ingin menghentikan prostitusi di bawah umur. Ini tak ada hubungannya dengan budaya.”
“Banyak orang disini berkata, ‘’Mereka aneh’, ‘Tidak berpendidikan, tidak seperti kita..’, ‘Itu harusnya ilegal’. Mengapa?? Menurutku, buatlah prostitusi menjadi legal. Lihat Jerman, mereka memecahkan masalah ini. Disana lebih sedikit kekerasan terhadap wanita dan lebih sedikit penyakit menular seksual terhadap semua orang…”
“Terlalu banyak penggunaan kata ‘dibawah umur’ dalam video ini. Tidak tahukah mereka bahwa batas umur legal di Jepang adalah 13 tahun?”
Tapi ada juga yang sepertinya memberikan pembelaan:
“Bisnis ini berkembang karena beberapa hal: 1) Jepang memiliki budaya sosial yang tidak terlalu terbuka. Hal ini menyebabkan interaksi social menjadi sesuatu yang eksklusif. 2) Pernikahan dan kencan sangat sulit karena jam kerja yang lama. 3) Jepang masih sangat konservatif dalam memandang wanita. 4) Orang Jepang lebih memilih mengabaikan masalah karena malu.”
“Bukannya Jepang adalah negara dengan persentase kekerasan seksual paling rendah? Bukankah kita seharusnya fokus pada tempat yang benar-benar bermasalah seperti Amerika Selatan, India dan bahkan Amerika Serikat?”
“Kunjungi Arab Saudi dimana ada perjodohan antar gadis 12 tahun dan laki-laki berumur 40 tahun. Atau Mesir dimana terdapat pernikahan sehari antara gadis muda dengan laki-laki tua kaya. Jepang memiliki pendidikan dan maju, kupikir mereka bisa mengatasi masalah ini sendiri.”
Jadi, bagaimana pandanganmu terhadap ‘sisi gelap’ gadis sekolah Jepang ini? Apakah bisnis ini merupakan sesuatu yang baik ataukah bukan? Suarakan pendapatmu di kolom komentar ya?
Sumber: Youtube (via Rocketnews)

Biografi "Silent Siren"

Silent Siren
SILENT SIREN [dari kiri-kanan : Ainyan, Hinanchu, Suu, Yukarun]
Kali ini gw mau nge-post female band/girls band favorit gw. Yuptz mungkin dari kalian sudah ada yg kenal dengan band ini.. It’s SILENT SIREN. Band J-Pop asal Harajuku, Jepang yg telah mengguncangkan Jakarta, Indonesia pada 19 September 2015 kemaren ini menurut gw emang unik..mulai dari suara vokalis yg imut sampai musik yg menggabungkan unsur pop, rock dan electro-pop yg membuat mereka lebih kawaii :D :D
Dari informasi yg gw dapat dari internet,ternyata semua personil Silent Siren ini adalah model majalah. Pantas pakaian mereka pas tampil di atas panggung unik2 gimana gitu (^^) Awal terbentuknya band ini ketika Hinanchu sang drummer sekaligus leader Silent Siren bertemu dengan Suu (vokalis) untuk membentuk sebuah band. Maka bergabunglah Ainyan (bassist) dan Yana (synthesizer), tapi gak lama kemudian Yana keluar dari band dan digantikan sama Yukarun (keyboard/synthesizer). Jadilah personil tetap Silent Siren sampai sekarang.
Suu, sang vokalis dan juga gitaris, adalah penulis lirik dan pengarang lagu yang handal. Kebanyakan lirik lagu Silent Siren merupakan hasil karyanya. Berkat kepiawaiannya sampai saat ini sudah 9 lagu karyanya berhasil masuk dalam rangking 10 besar di Oricon Weekly Chart. Diantara deretan top hits itu termasuk “Biisan (Beach Sandal)” yang dirilis pada tahun 2013, “Ah, saya hanya mengikuti perasaan saja,” ujar anggota yang usianya paling muda ini merendah.
Nah salah satu serunya band ini, ternyata Hinanchu jago bahasa Indonesia, lho. Penasaran kok bisa dia jago bahasa Indonesia? Rupanya, saat kecil, Hinanchu pernah tinggal di Jakarta.Pantas saja cewek ini jago bahasa Indonesia.
Saat ditanya rencana mereka di Indonesia, Hinanchu yang masih mengingat beberapa tempat di Jakarta dengan baik ini merasa optimis. “Kami lihat peluangnya terbuka, tidak hanya untuk memperkenalkan karya musik Silent Siren saja. Sebagai remaja puteri kami juga berpeluang memperkenalkan fashion baru,” ujar Hinanchu dalam siaran pers.
Hinanchu 10 tahun lamanya tinggal di Indonesia mulai umur 5 tahun. Hinanchu pernah bilang kalo sebenernya dia gak bisa main drum sama sekali… dia dasarnya adalah bermain biola.. dia pernah bilang kalo cara belajar biola sama guru di Jepang beda sama guru di Indonesia.. tapi dia merasa apapun yang terjadi, harus tetap bermain biola… sampe suatu saat ketika di sekolah, dia mendengar suara drum yang sedang dimainkan seseorang di ruang band… yang kebetulan deket sama kelasnya.. dan mulai dari situlah Hinanchu tertarik belajar drum… dan dia berencana akan membentuk band ketika sekembalinya ke Jepang.
Setelah balik ke Jepang, Hinanchu meneruskan kuliah dan masuk dunia modelling. Bertemulah dia dengan sang vokalis dan gitaris Sumire Yoshida (Suu), mereka bekerja di majalah yang sama yaitu CuTie. Menurut beberapa sumber, sebenernya Yukarun juga cuma bisa bermain keyboard dasar yang diajarkan di sekolahnya :D (hahaha)
Ini kata2 Hinanchu yg gw kutip dari Waku-Waku Japan “Indonesia adalah kampung halaman saya yang kedua. Saya bersekolah SD dan SMP di sana. Saya suka sekali Indonesia, jadi memang pernah terpikir untuk bekerja dengan Indonesia. Semoga melalui J-Pop, orang-orang Indonesia makin tertarik dengan berbagai hal di Jepang!”
Ainyan, pemetik dawai bass ternyata juga piawai melukis. Dialah yang membuat maskot band mereka “sisi-kun” (baca: saisai-kun) yang digemari oleh para fans. Ia juga yang selama ini melukis dan mendesain berbagai fans item dan merchandise untuk Silent Siren. Tidak hanya itu, dia juga sangat mahir melukis potret wajah.Woww ;)
Dua anggota Silent Siren sempat menghebohkan medsos dan menjadi trending topic. Pertama saat Hinanchu, drummer dan sekaligus pimpinan girl band ini tampil memukau di acara TV “Kanjyani shiwake∞”.
Kehebohan berikutnya saat Yukarun, pemain keyboard, tampil di acara pemilihan “wanita dengan badan paling lentur” di TV yang sama. Remaja berusia 24 tahun ini memang menyukai senam irama dan sempat memenangi beberapa penghargaan. Menurut beberapa sumber, sebenernya Yukarun juga cuma bisa bermain keyboard dasar yang diajarkan di sekolahnya :D(hahaha) Is it true??


Nah gw mau ngebahas sedikit profil mereka. Cekidottt :D
Sumire Yoshida (Suu)
Sumire Yoshida (Suu)
Sumire Yoshida (Suu) vokalis, gitaris
Nama Panggung : Suu
Nama Asli            : Yoshida Sumire (吉田菫)
TTL                        : Prefecture Fukushima, 28 Desember 1992
Tinggi                   : 161 cm
Twitter                 : @sumiredooon

Hinako Umemura (Hinanchu)
Hinako Umemura (Hinanchu)
Hinako Umemura (Hinanchu) drummer, leader
Nama Panggung : Hinanchu
Nama Asli            : Umemura Hinako (梅村妃奈子)
TTL                        : Tokyo, 13 Maret 1991
Tinggi                   : 163 cm
Twitter                  : @hinanchu_twtr

Aina Yamauchi (Ainyan)
Aina Yamauchi (Ainyan)
Aina Yamauchi (Ainyan) bassist
Nama Panggung : Ainyan
Nama Asli            : Yamauchi Aina (山内あいな)
TTL                        : Prefecture Kanagawa, 3 Juli 1988
Tinggi                   : 156 cm
Twitter                  : @aina0703

Yukako Kurosaka (Yukarun)
Yukako Kurosaka (Yukarun)
Yukako Kurosaka (Yukarun) keyboard
Nama Panggung : Yukarun
Nama Asli            : Kurosaka Yukako (黒坂優香子)
TTL                        : Prefecture Saitama, 6 Juni 1989
Tinggi                   : 151 cm
Twitter                  : @kurosakayukako



Back to Silent Siren, nama band ini diusulkan oleh sang vokalis ‘Suu’. “Kesunyian dan bunyi sirene itu kan dua hal yang berlawanan,” ujarnya.
Ia mengaku idenya tentang nama itu muncul begitu saja, dan bersyukur semua anggota antusias menyetujuinya.
Hinanchu, yang jadi pemimpin diantara teman-temannya mengaku bahwa bandnya tidak mengusung konsep yang rumit. “Kami hanya fokus menciptakan musik yang kami ingin orang lain bisa ikut menikmatinya dan bisa menghibur pendengarnya,” ujar Hinanchu.
Kehadiran Silent Siren mulai ditandai publik remaja Jepang saat meluncurkan debut single “Sweet Pop!” pada November 2012. Seluruh anggota band ini juga aktif sebagai model. Kepopulerannya di kalangan anak SMA berawal dari kiprah mereka di Harajuku, kiblat penentu gaya berbusana kontemporer di Jepang. Saat ini kepopuleran Silent Siren bisa dilihat dari adanya 400 ribu lebih member di akun resmi LINE milik mereka dan terus bertambah.
Tahun 2014 Silent Siren untuk pertama kalinya mengadakan pertunjukan live di luar Jepang, yakni konser tunggal di Hong Kong yang menjadi langkah pertama mereka di Asia. Di Jepang sendiri, tahun lalu mereka tampil di berbagai konser, antara lain “ROCK IN JAPAN FESTIVAL” di bulan Agustus dan “COUNTDOWN JAPAN” di akhir tahun.

5 Tips Belajar Bahasa Jepang Dengan Mudah


Belajar bahasa asing memang terkadang menjadi sebuah hal yang memiliki tingkat kesulitan tersendiri. Apalagi kalau bahasanya memiliki aksara tulisan yang berbeda seperti bahasa Jepang.

Banyak orang yang sekarang ini mengaku suka budaya Jepang, namun mereka tidak bisa bahasa Jepang. Lalu bagaimana mereka dapat memperdalam pengetahuan mereka tentang Jepang kalau mereka tidak bisa bahasa Jepang?

Tapi saya maklum bagi mereka yang kesulitan untuk belajar bahasa Jepang.. Karena jika diibaratkan pada kelas yang dipakai untuk mengklasifikasikan angin topan, bahasa Jepang adalah sebuah bahasa dengan kelas “kategori-5.”

Artinya, untuk belajar bahasa tersebut butuh waktu yang cukup lama, seperti saya yang hingga saat ini masih belajar bahasa Jepang sejak tahun 2012 yang lalu.

Dan selama tiga tahun ini, kemajuan yang saya peroleh dalam mempelajari bahasa Jepang juga tidak begitu signifikan; tidak seperti ketika saya belajar bahasa Inggris yang dapat saya kuasai dalam waktu 2 tahun.

Kesulitan untuk belajar bahasa Jepang sendiri menurut saya sama bagi semua orang yang bukan native speaker atau orang Jepang. Yang pertama adalah, pada bahasa Jepang terdapat dua daftar suku kata yang berbeda, kemudian ada juga 1,945 kanji joyou (untuk penggunaan sehari-hari), atau huruf-huruf China yang kebanyakan dari huruf tersebut memiliki pelafalan yang berbeda.

Tapi jika mereka yang berniat belajar bahasa Jepang dengan sungguh-sungguh, pasti selalu ada jalannya. Beberapa cara untuk menguasai bahasa Jepang adalah seperti yang akan saya jelaskan di bawah ini.


1. Bulatkan tekad untuk menguasai Bahasa Jepang

Bagi Anda yang memang serius ingin menguasai bahasa Jepang, tentunya terlebih dahulu harus menyiapkan mental Anda. Caranya, anda harus tahu seberapa sulit belajar bahasa Jepang itu dari testimoni orang-orang yang memang pernah belajar bahasa Jepang sebelum akhirnya menguasai bahasa tersebut.

Karena dengan mengetahui kesulitan apa saja yang akan Anda hadapi serta seberapa sulit untuk menguasai bahasa Jepang, Anda akan tahu apakah Anda akan mampu melewati kesulitan tersebut dengan kemampuan dan waktu yang Anda miliki.

Jika Anda sudah siap pada langkah ini, Anda dapat langsung maju ke langkah berikutnya.


2. Susun cara anda Belajar Bahasa Jepang

Banyak orang yang belajar bahasa Jepang yang cenderung membentuk kebiasaan buruk ketika belajar bahasa Jepang, khususnya bagi mereka yang belajar bahasa Jepang secara otodidak seperti saya.

Karena suatu saat ketika belajar bahasa Jepang, Anda akan mengenal yang namanya manga dan anime, kemudian akan terlalu terhanyut menikmati kedua budaya Jepang tersebut sehingga lupa dengan apa yang awalnya harus Anda lakukan.

Belajar bahasa Jepang lewat manga dan anime memang tidak ada salahnya jika porsinya dibatasi.

Untuk melengkapi porsi tersebut Anda juga disarankan mempelajari bahasa Jepang lewat institusi resmi yang memang mengajarkan bahasa Jepang.

Atau jika Anda belajar bahasa Jepang sendiri, manfaatkanlah situs-situs online yang memang mengajarkan bahasa Jepang secara gratis. Namun tentunya harus ada usaha ekstra jika Anda belajar bahasa Jepang secara otodidak.



3. Bentuk Vocabulary atau perbendaharaan kata anda secara alami

Dibandingkan dengan secara sengaja menghapal bahasa Jepang kata demi kata, lebih baik Anda temukan hobi yang berkaitan dengan bahasa Jepang seperti yang pernah dituliskan di atas yaitu, membaca manga dan menonton anime.

Karena dengan Anda melakukan hobi yang tidak terlepas dengan bahasa Jepang, maka Anda secara perlahan akan secara alami menguasai kosa kata yang ada pada bahasa Jepang.


4. Kuasai pola pemakaian Bahasa Jepang 

Kalau di Indonesia pola yang dimaksud dalam bahasa Jepang itu sama dengan ketika Anda menentukan kapan menggunakan bahasa baku dan bahasa gaul. Karena tidak semua kata atau kalimat dalam bahasa Jepang dapat diimplementasikan atau digunakan dalam satu situasi.

Selain itu, setelah Anda berada di level dimana Anda sudah menguasai kosa kata bahasa Jepang, pelajarilah juga struktur kalimatnya. Karena dalam bahasa Jepang, struktur kalimatnya berbeda dengan bahasa Indonesia.


5. Buat kesalahan

Membuat kesalahan adalah sebuah hal yang umum dilakukan oleh semua orang. Dan jika dalam belajar bahasa Jepang Anda tidak melakukan kesalahan, hal tersebut mungkin akan memperlambat proses belajar.

Hal ini dikarenakan otak manusia lebih mudah mengingat ingatan buruk ketimbang ingatan yang baik. Dan ketika Anda, contohnya, melakukan kesalahan dalam mengucapkan sesuatu dalam bahasa Jepang, ingatan bahwa Anda pernah salah itu akan selalu ada dalam pikiran Anda.

5 Alasan Pendidikan di Jepang Yang Membuat Mereka Jadi Negara Maju


“Kenapa harus ada Ujian Nasional”
“Kenapa skripsi itu menyusahkan?”
Stress dan Proses pendidikan di Indonesia memang gak bersahabat baik. Meskipun pada hakikatnya, Pendidikan memang proses untuk mengembangkan diri sebagai manusia.
Padahal sebetulnya tekanan yang kita alami gak seberat pendidikan diluar negeri, Jepang misalnya.
Anak-anak dijepang tingkat stressnya lebih tinggi dari anak Indonesia, tapi mereka tumbuh lebih pintar dan gigih dari kita.
Pendidikan di Jepang memang diyakini sebagai salah satu bentuk pendidikan yang luar biasa. Gak hanya secara akademis, tapi juga soal cara mendidik emosional dan spiritualitas anak serta pengajarpun diperhatikan.


1. Anak-anak Indonesia beruntung masih bisa bermain dengan leluasa. Untuk anak-anak di Jepang, sejak usia 3 tahun cram school sudah menunggu


Cram school atau yang biasa disebut ‘juku’ merupakan kelas tambahan diluar dari jam sekolah untuk mempersiapkan anak-anak di Jepang sebelum menghadapi Ujian. Kalau di Indonesia sih kita bisa nyebutnya ‘bimbel’. Bedanya di Jepang cram school ini udah mulai diikuti anak-anak sejak usia 3 tahun.
Konon, masuk ke SD favorite akan menjamin anak-anak di Jepang masuk ke SMP dan SMA favorite juga. Dan hanya anak lulusan SMA favorite yang bisa diterima di universitas dengan peringkat terbaik di Jepang. Makanya orangtua disana berlomba-lomba mempersiapkan anak mereka untuk menghadapi ujian masuk sekolah favorite yang itupun harus bersaing dengan ribuan anak.
Di Jepang, membiarkan anak-anak ‘bermain’ tanpa mempersiapkan pendidikan sama aja kayak membuka pintu untuk menjadikan mereka warga negara kelas 2. Segitunya yah..

2. Satu ujian di akhir SMA menentukkan semua masa depan mereka.


Di Indonesia, pelajar kita masih bisa mengambil ujian paket C kalau-kalau nggak lulus ujian, dan bahkan bisa daftar SNMPTN untuk masuk ke universitas manapun yang diinginkan.
Beda halnya di Jepang,
Di Jepang ada yang namanya ‘National Centre Test for University Admission’. Jadi tes untuk masuk ke Universitas. Nah untuk masuk ke universitas yang mereka inginkan, pelajar di Jepang harus berusaha mencapai passing grade yang ditentukan Universitas tersebut. Gak hanya itu, setelah lolos ujian tahap pertama, mereka akan dipanggil untuk melaksanakan tes kedua yang diadakan Universitas. Mereka yang gak lolos akan menjalani hari-hari sebagai ‘ronin’ sebutan untuk mereka yang belum memiliki universitas dan harus melakukan persiapan tes ditahun berikutnya.
Duh ribet ya?

3. Meski menghadapi tingkat stress luar biasa, pelajar di Jepang masih bisa survive dan jadi panutan pendidikan dunia.


Pendidikan dijepang merupakan salah satu pendidikan terbaik di dunia. Meski dinilai pendidikan di jepang sudah dalam level sukses. Namun nyatanya kasus kematian (bunuh diri) cukup tinggi di Jepang. Gimana nggak, sejak balita sampai lulus universitas tahunya belajar belajar dan belajar..”
Hebatnya, kebanyakan yang juga bertahan dan bisa memberikan kinerja terbaik mereka. Etos kerja dan kualitas orang Jepang sudah diakui dunia sebagai salah satu yang terbaik yang pernah ada.
Mahasiswa di Jepang bahkan banyak membagi kesibukan dengan kuliah dengan kerja part time. Di Indonesia juga udah banyak sih pelajar yang kayak gitu. Salute deh!

4. Peran Orangtua terutama Ibu menjadi semangat GANBARE!


Saat pendidikan dinegara lain (termasuk Indonesia) berusaha terus merombak sistem agar lebih menyenangkan untuk pelajar, Jepang tetap gak beranjak dengan sistem kerasnya.
Jadi wajar di Jepang jika ada wanita yang sudah menikah harus memilih meninggalkan karir atau hanya mengambil pekerjaan part time demi fokus mengurus anak. Kedekatan antara Ibu dan Anak ini berpengaruh pada daya tahan anak-anak di Jepang terhadap stress. Selain itu ada juga semangat ‘GANBARE!’ yang jadi bukti spirit pantang menyerah yang akrab dengan masyarakat Jepang.

5. Pelajar di Jepang rajin membersihkan sekolah


Anak-anak di Jepang memiliki kebiasaan baik untuk membersihkan sekolah setiap hari bersama para Guru. Tapi kebiasaan ini dilakukan hanya selama seperempat jam sehingga kebiasaan tersebut menghasilkan pribadi yang mencintai kebersihan dan sederhana.

Kita memang bukan pengamat pendidikan yang bisa mengukur seberapa efektif hasil dari menciptakan sistem pendidikan yang minim tekanan. Tapi berkaca dari pengalaman Jepang, sebenarnya tingkat stres dan keberhasilan bisa berjalan bersisian. Bahkan terkadang stres dan tekanan dibutuhkan demi menghasilkan generasi yang tangguh dalam segala keadaan. Dan bukankah tantangan anak Indonesia jelas lebih banyak daripada anak-anak Jepang yang sudah tinggal dalam sistem yang nyaman?

Sumber: Google


7 Daya Tarik Wanita Jepang

Sering dikatakan bahwa “Wanita Jepang nampak populer di mata laki-laki asing,” tapi, di manakah letak daya tarik wanita Jepang tersebut? Beberapa orang mengatakan, “Wanita Jepang sangat disukai di antara beberapa orang asing.” Apa perbedaan antara wanita Jepang dan wanita Barat menurut mereka? Kali ini diperkenalkan bahasan menurut sebuah situs luar negeri, HealthGuidance mengenai “Apa yang membuat wanita Jepang begitu menarik?” (What Makes Japanese Girls so Attractive?). Bahasan berikut ini mencoba untuk menggali rahasia dari pesona wanita Jepang.
1. Pendengar yang baik
Wanita Jepang akan mendengarkan pembicaraan dari begitu banyak orang dengan gembira dan ceria. Di Jepang pada masa lalu, wanita ideal adalah wanita sederhana yang berada satu langkah di belakang pria. Di masa kini wanita “satu langkah di belakang” seperti itu tidak lagi terlihat, tapi rupanya masih ada wanita Jepang yang ramah dan sederhana dibandingkan dengan wanita di luar negeri.
Selain itu, wanita Jepang tampaknya aktif dalam percakapan dengan banyak pria. Mathieu, seorang laki-laki dari Perancis mengatakan bahwa wanita Jepang ketika berkencan memunculkan topik pembicaraan dari dirinya sendiri dan terlihat bersenang-senang dibandingkan dengan wanita Perancis. Sebaliknya, wanita Perancis pada saat berkencan sepertinya sebisa mungkin berusaha untuk bisa melakukan pembicaraan apapun yang menarik.
Walau wanita Jepang memiliki daya tarik sebagai pendengar yang baik, menurut para pria asing “Wanita Jepang juga mudah untuk ditangani,” mungkin ada latar belakang seperti itu di antara mereka.
2. Ukuran tubuh
Wanita Jepang lebih mungil daripada wanita Barat, bahkan jika dibandingkan dengan rata-rata orang Asia lainnya mereka lebih kurus. Meskipun dikatakan bahwa seorang wanita Jepang yang menikah tidak akan bertambah berat badannya bahkan jika pernikahannya merupakan yang termewah di dunia, tubuh seorang wanita Jepang yang mungil dan imut bagi sebagian pria akan terlihat memiliki daya tarik. (Referensi: goo Ranking)
3. Kulit yang kemilau
Menurut beberapa orang asing, wanita Jepang sering dikatakan memiliki kulit yang berkilau walau umurnya telah menua. Anda tentunya sering melihat orang-orang yang mencoba untuk berjemur di bawah sinar matahari saat musim panas di luar negeri, tetapi wanita Jepang yang memiliki kulit putih yang baik sangat jarang melakukannya. Oleh karena itu, jika diukur menggunakan sinar ultraviolet kulit wanita Jepang sulit untuk mengalami penuaan, keriput dan bintik-bintik pun sulit untuk muncul. Selain itu, ada banyak wanita yang meluangkan waktunya untuk perawatan kulit dan make-up. Wanita Jepang juga cenderung menarik karena perbedaan yang kontras antara rambut hitamnya dan kulitnya yang putih.
4. Tampilan yang eksotis
Orang Jepang yang melihat orang asing akan merasa seperti “Wah, keren!” atau “Wow seksi!” Orang asing juga akan berpikir bahwa orang Jepang terlihat eksotis. Tampaknya hal itu terjadi karena pesona wajah mereka yang berbeda.
Ini bukan hanya dikatakan oleh orang Jepang, tetapi jika dilihat dari sudut pandang orang asing “wanita cantik asli Jepang” tampaknya terlihat menarik dan eksotis dibandingkan “wanita cantik blasteran“.
5. Rambut
Bayangan orang Barat untuk gaya rambut wanita Asia adalah rambut hitam yang lurus. Tapi pada kenyataannya jika pergi ke Jepang, para pria asing akan kecewa karena kebanyakan wanita Jepang masa kini mewarnai rambutnya. Dibandingkan dengan kualitas rambut orang barat yang keritingnya kuat, tampaknya mereka iri terhadap rambut lurus dari orang-orang Asia, seorang wanita asing mengatakan “rambut wanita Jepang walau tidak keriting, tapi mampu terlihat cantik.”
Memberi warna rambut, dan mengaplikasikan perm [pengeritingan rambut] seperti gaya rambut orang Barat juga populer di Jepang, tetapi “gaya murni dari gaya rambut Jepang” tampaknya terlihat menarik bila dilihat dari sudut pandang orang asing.
6. Mode
Banyak orang asing yang mengatakan bahwa orang Jepang itu memiliki mode yang telah disempurnakan.
Dalam situs luar negeri japaneserelationship.com yang menyarankan tentang hubungan percintaan dengan wanita Jepang, dikatakan bahwa citarasa orang Jepang yang telah disempurnakan tidak terbatas hanya dari fashion saja, tapi juga terpengaruh oleh pemilihan makanan dan dan minuman anggur [wine], dan juga belanja. Pada poin ini, hal tersebut berbeda dengan orang Asia lainnya, citarasa orang Jepang yang telah disempurnakan bisa dikatakan mendekati orang Barat.
7. Tipe pemilih
Dapat dikatakan bahwa ketika wanita Jepang melihat pria, mereka tidak tertarik pada kekuatan dan penampilan fisiknya, banyak wanita Jepang yang melihat pada kecerdasan dan kemampuannya bekerja. Meskipun pria tersebut adalah tipe pria yang pemalu saat berbicara dan tidak populer di kalangan wanita Jepang di negara mereka sendiri, tapi jika ia adalah tipe orang yang dapat bekerja dan menghasilkan, maka pria tersebut kemungkinan bisa menjadi populer di kalangan wanita Jepang.
Selain itu, sepertinya beberapa orang percaya bahwa para pria dari negeri Barat terlihat populer di mata wanita Jepang, jika bisa dijelaskan daya tarik wanita Jepang yang tercermin dari diri mereka adalah “karena mereka bisa mendukung dirinya sendiri”.
Ini semua adalah spekulasi, tidak ada bukti bahwa para pria dari negeri Barat terlihat populer di mata wanita Jepang. Namun, walau spekulasi ini salah, wanita Jepang memang memiliki daya tarik sehingga dapat dipastikan tipe pemilih ini akan membuat mereka menjadi lebih menarik bagi banyak orang luar negeri

Selasa, 01 Desember 2015

Jepang Kecewa Hingga Hampir Ingin Menarik Investasinya dari Indonesia

Indonesia Cari Investor; Tetapi Jepang dibuat dua kali kecewa, Indonesia harus siap hadapi konsekuensinya


Lingkarannews.com- Beredar kabar kurang sedap; Jepang mulai berpikir menarik investasi nya dari Indonesia secara besar besaran ke negera Vietnam mulai 2016.

Para pemimpin negeri Samurai; merasa sangat kecewa luar biasa atas perlakuan tidak adil pemerintah Indonesia didalam memustuskan kebijakan investasinya (terkait proyek pelabuhan Cilamaya dan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung)

Pada proyek Pelabuhan Cilamaya, bahkan Konsorsium Jepang sudah lakukan studi kelayakan dan riset yang mendalam terkait proyek pelabuhan cilamaya tersebut, namun akhirnya di batalkan Jokowi dan digantikan proyek pelabuhan Cirebon dengan keputusan menggandeng Perusahaan asal Tiongkok untuk studi kelayakan dan risetnya

Kedua, pada Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang diputuskan diberikan kepada pemerintah China, ditambah keterangan Menteri Rini yang menimbulkan kontroversial terkait penggunaan dana APBN dan jaminan dari negara; karena ‘katanya’ menteri Rini, Jepang meminta penggunaan dana APBN dan jaminan pemerintah; Kenyataannya pihak Jepang sampai dua kali memberikan proposalnya dan tidak disebutkan akan menggunakan dana APBN dan Jaminan dari pemerintah

Pemerintah Jepang kecewa berat

Sebenarnya ada hal yang tidak dipikirkan oleh Pemerintahan Jokowi terkait Jepang dan China, yaitu sejarah persaingan mereka yang sangat kuat

Sejarah panjang antara Jepang dan China yang bisa menjadi bom waktu bagi Indonesia

Pernahkah kita bayangkan, Pabrik pabrik Jepang yang ada di Indonesia pada tahun 2016 dipindahkan ke Vietnam sesuai ancaman mereka; Bagaimana nasib jutaan pekerja yang bekerja dipabrik pabrik milik Jepang tersebut?

Pertanyaan yang semestinya dipikir dan dijawab oleh Menteri Rini serta Presiden Jokowi kedepannya.